Pembekalan Magang Prodi HES dan EKSYA UNISKA bekerjasama dengan BRI dan BNI Syariah Banjarmasin

Berita

 

Tidak semua program studi di kampus memiliki program magang bagi mahasiswanya. Hal itu membuat mahasiswa yang ingin magang harus mencari sendiri dan menyesuaikan jadwal magang dengan jadwal kuliah agar tidak berbenturan. Melalui program magang, para mahasiswa akan mengetahui suasana kerja yang sebenarnya.

Pada hari senin tanggal 16 Juli 2018, Prodi Hukum Ekonomi Syariah dan Prodi Ekonomi Syariah mengadakan pembekalan magang bagi mahasiswa semester 6, yang akan melaksanakan magang pada semester 7.

Bapak Agus Purnomo selaku ketua pelaksana mendatangkan dua orang pemateri dari perbankan, yaitu Ibu Bulkistina, SE yang merupakan AOM BRI Syari’ah Banjarmasin dan ibu Isti Pratiwi, SE.sy yang merupakan Head Sales BNI Syari’ah Banjarmasin.

Acara ini dihadiri oleh Ibu Galuh Nasrullah (Dekan FSI) dan Bapak Parman Kamaruddin (Wakil Dekan 1 FSI), Ibu Umi Hani (Kaprodi HES), Bapak Iman Setiabudi (Kaprodi EKSYA), dan para dosen Fakultas Studi Islam. Dalam sambutan keduanya, terdapat satu pesan yang sama, yaitu untuk menjaga attitude di tempat magang dan menjaga nama baik almamater, yaitu Universitas Islam Kalimantan MAB.

Lebih lanjut, Bapak Iman Setiabudi selaku Kepala Program Studi Ekonomi Syari’ah menjelaskan bahwa ada tujuh unsur penilaian dalam pemagangan, yaitu:

  1. Etika dan Kepribadian
  2. Penguasaan materi
  3. kedisiplinan
  4. kreativitas
  5. kerjasama tim
  6. kemampuan bahasa
  7. dan kemampuan teknologi

ketujuh unsur penilaian tersebut diisi oleh pamong atau supervisor di tempat magang. Dan laporan magang magang diserahkan ke Prodi.

Bapak Iman Setiabudi (Kaprodi Eksya) dan Ibu Rahmatul Huda (HES)
Bapak Iman Setiabudi (Kaprodi Eksya) dan Ibu Rahmatul Huda (HES)

Dikutip dari JurnalJakarta.com , terdapat 5 manfaat pemagangan yang dirincikan berikut ini:

1. Memperkaya Pengalaman
Pengalaman organisasi, volunter, dan kepanitian tidak lengkap jika belum disertai magang. Dengan melakukan magang, mahasiswa akan merasakan pengalaman yang berbeda dari apa yang sudah didapatkan di kampus. Suasana kantor yang sibuk, bertemu orang-orang yang sudah profesional, serta diberi tugas dan tanggung jawab akan mewarnai hari-hari anak magang.

2. Membangun Disiplin
Sama halnya kampus, setiap perusahaan pasti punya peraturan sendiri-sendiri untuk para karyawannya. Sebagai anak magang, mahasiswa juga wajib taat pada aturan yang berlaku. Jika di kampus mahasiswa bisa santai, maka di kantor tempatnya magang mahasiswa akan dituntut untuk disiplin dan bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan.

3. Modal untuk CV atau Resume
Saat lulus nanti, pengalaman magang akan menjadi salah satu modal mahasiswa untuk mencari kerja. Perusahaan cenderung lebih suka terhadap calon karyawan yang pernah magang ketimbang yang belum mengetahui dunia kerja sama sekali. Keuntungan lainnya, kesempatan dapat kerja juga bisa didapat dari tempat magang jika mahasiswa menunjukkan kinerja yang baik.

4. Menambah Skill
Cara berkomunikasi, keberanian, mengambil keputusan, adalah beberapa contoh kemampuan yang tidak didapatkan di bangku kuliah. Saat magang, mahasiswa  akan mempraktikkan hal tersebut secara langsung, termasuk teori-teori yang selama ini dipelajari di dalam kelas.

5. Menambah Jaringan
Mahasiswa akan mempunyai banyak relasi di usia muda. Bayangkan saja, saat magang mahasiswa bisa bertemu dengan orang-orang penting yang mungkin tidak dijumpai oleh orang biasa. Oleh karena itu, simpan kontak orang kantor dan bangun hubungan yang baik dengan mereka.

Semangat Magang, semangat menghadapi masa depan yang menantang!

Tinggalkan Balasan