Sabtu, 28 Juli 2018, ratusan dosen dan mahasiwa Universitas Islam Kalimantan (UNISKA) Muhammad Arsyad Al Banjari turun ke persawahan di Desa Jejangkit Muara, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala (Batola) untuk menanam padi di lokasi Hari Pangan Sedunia (HPS) Nasional tahun 2018.
Persawahan terlihat menguning karena para dosen dan mahasiswa turun mengenakan baju kuning dalam memeriahkan kegiatan ini. Tampak hadir dalam kegiatan Uniska tersebut, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Rektor Uniska Banjarmasin Abdul Malik S.Pt, MSi, Ph.D dan Ketua Yayasan Uniska H Gusti Irhami. Ketiga tokoh ini tidak ketinggalan ikut terjun ke lumpur untuk turut menanam padi di Desa Jejangkit, Batola.
Tidak ketinggalan, jajaran struktural Fakultas Studi Islam Uniska MAB juga menurunkan “pasukan kuning”, baik itu dari dosen maupun mahasiswa. Turut mengikuti kegiatan ini Dekan FSI Ibu Galuh Nasrullah, Wakil Dekan I Bapak Parman Kamaruddin, Wakil Dekan II Ibu Zakiyah, Wakil Dekan III Bapak H.Abdul Hafiz, Ketua prodi, dan segenap dosen-dosen baik itu dari prodi HES, Eksya, maupun PGMI.
Diwawancarai BPost, Rektor Uniska Banjarmasin Abdul Malik menyatakan dalam rangka HPS, kampus Uniska menerjunkan hampir 300 mahasiswa dan staf dalam rangka berpartisipasi HPS di Kalsel ini “Ini seiring dengan salah satu bidang pengabdian masyarakat Uniska. Salah satu tugas dosen itu, disamping mengajar, meneliti, juga pengabdian kepada masyarakat,” katanya.
Setelah kegiatan bakti sosial ini, FSI kembali menerjunkan mahasiswa mereka dari prodi PGMI untuk mengadakan bakti sosial di desa Margasari Kecamatan Sungai Salai, Tapin. Sejumlah 46 mahasiswa mengabdikan diri mereka di sana dengan mengadakan berbagai kegiatan, di antaranya Pelatihan Metode Pembelajaran dan Lelang Amal.
Semua kegiatan ini sesuai dengan kata-kata bijak:
العلم بلا عمل كالشجر بلا ثمر
Ilmu tanpa pengamalan, laksana pohon tak berbuah. Semoga buah amal itu menjadi amal jariyah. Amin.